Kepada yang Tercinta, Blogger Pemula..

Semua orang berangkat dari 0, semua orang. Apalagi orang yang meniti karirnya, merangkak, menghidupi cabang keterampilan baru secara otodidak, mencari lapangan kerja baru.



Pekerjaan sekarang udah bukan cuma dokter, pegawai atau mereka yang 'hadir' secara absensi, namun ada beberapa dari mereka yang memiliki banyak uang dan tetap di rumah.

Itulah kami, penggiat dunia maya. Selebgram, blogger, vlogger, selebtwit, selebask, seleb Facebook, admin "Ketik Like dan Katakan Amin", Jonru, Arrahmah dan berbagai macam online personality lainnya.
Mereka cuma duduk di rumah.
Jonru sibuk membuat sensasi
Blogger sibuk merangkai kata beserta data untuk ikut lomba
Vlogger sibuk menata lightning, mic, edit video
Selebgram sibuk menata foto agar barang endorsannya menarik
Semua bisa di lakukan di rumah. Tanpa jam kerja tertentu, hanya 1 yang jadi pegangan mereka: komitmen.

Sedikit yang tahu bahwa penghasilan Youtuber itu jutaan tergantung klik kalian, apalagi Arrahmah? 6 juta per hari, bos. Siapa lagi ya? Awkarin yang duidnya banyak ampe bisa sewa rumah sendiri? Ketik like dan katakan amin gajinya adalah dollar yang dikonversikan ke rupiah.

Begitu simplenya cara kerja penggiat dunia maya: caper.

Makanya gua harus caper, biar kalian peduli sama gua. Asal capernya yang positif ya, dengan menyebarkan konten lucu, bermanfaat, kreatif apalah apalah.

Lalu suatu saat ada cewek yang terkesima dengan dunia mereka, di rumah, terkenal, banyak duit. Lalu terinspirasi dan ingin menjadi seperti mereka.

"Berarti dia ngeblog karena duit, dong?"
Ya emang orang ngefans sama Bob Sadino karena celananya pendek? Terus lucu? No. Karena dia sukses. Financially.

Ngeblog bermotif duit itu ya jaman sekarang ngga bisa dihindari, kalo motifnya bukan duit ya ngapain kan pelukis ngedagangin lukisannya?

Tapi jangan sampe nomor 1 adalah duit. Duit mah nomor 3 aja. Yang pertama passion, kedua berkomunitas dengan baik. Passion adalah motor utama suatu karya kreatif, berkomunitas dengan baik adalah yang membuat kita lebih dikenal dan mengenal orang lain. Yang ketiga boleh lah duid yak, kita manusia ya bu, hello it's me. Gue masih butuh duid buat perpanjang domain, bu.

Lalu cewek itu bikin blog dengan nama yang udah berhari-hari dia pikirin, meluncurlah satu tulisannya. Tulisan newbie, kebanyakan perkenalan diri, tidak ada topik tertentu, tidak disebar kemana-mana. Dan dia down, kenapa viewnya cuma 7 padahal sudah seminggu. Apa yang salah?

Apa eror?

Lalu kamu baru ngeh
"Gimana jugak caranya pembaca nyampe sini?"

Lalu kamu mulai ngomong ke temen-temen, hey aku punya blog lho. Taro di bio IG, timeline LINE, alhamdulillah ada lonjakan pengunjung, tapi hanya beberapa hari.

Lalu kamu ngeh lagi
"Emang mereka kesini mau baca apa?"

Lalu kamu mulai bahas sesuatu yang bener-bener sesuatu, bukan yang sifatnya curhat ke diri sendiri.
Ketika kamu curhat ada kecoak, kamu coba buat judul kayak "Cara mengusir kecoa" instead of "Ihhh Kecoak...".Dengan judul tadi, orang lebih gampang nyasar ke blog kamu karena judulnya sesuatu yang berguna. Contoh lain dari judul tak berguna adalah judul post ini, apa cobak kan?

Lalu Kamu nulis lebih sering, lebih tertata.
Terus kamu sedih, kenapa yang berkunjung dikit banget?

Lalu kamu ngeh, kamu cuma nyebarin linknya ke temen-temen kamu doang.
Mulailah kamu ke Fesbuk dimana banyak orang ada disana, kamu sebar link. Lalu kamu liat ada suggested post, grup blogging, lalu kamu join.

Kamu dapet 4 followers baru, great. Followers kamu 14 sekarang, not bad.

Lalu kamu berkunjung ke blog mereka yang followersnya sudah 100an. Lalu kamu down, pesismis dan 5 minggu ngga post.
The sad part is, ngga ada yang nyariin. "Update terus, dong". Karena sejujurnya kamu tau, kamu membosankan.

Lalu kamu ke blog mahadewi tadi, padahal tulisannya biasa aja, kok banyak yang suka?
Kamu mulai sedih, denial, nyinyir ke blogger tersebut, akhirnya kamu mengakui bahwa dia keren banget.

Kenapa keren? Karena fotonya bagus, bahasanya lucu.

Lalu kamu mulai merambah ke fotografi biar punya gambar yang bagus untuk blog.

Kali ini followers berdatangan.

Lalu kamu nanti akan sampai dimana kamu kayak aku

-Mata berat tapi harus menyelesaikan tulisan demi keaktifan blog
-Mata sakit karena liat laptop terlalu lama

Lalu kamu sadar, ternyata the more kamu capek memproduksi foto edit gambar, followersmu nambah.

Tapi ada mereka yang tahapnya seperti kamu 3 bulan yang lalu, dan masih shock karena tidak ada pengunjung.

Setelah semua ini, kamu sadar kalau mereka selebtwit itu behind the screennya parah banget. Tapi mereka rela berkorban demi totaitas film.

Lalu kamu tau bahwa makin bagus postingan mereka, makin banyak biaya yang dikeluarkan!
Ringlight, backdrop, KAMERA, mic, property foto, barang baru. Dan ternyata ketika kamu foto dengan lighting bagus, mukamu terlihat bagus.

Lalu kamu followersnya udah 50an, kamu udah mulai niat a k a menyiksa diri untuk blog yang awalnya menurut kamu ecek-ecek.

Kamu udah mulai rela matanya sakit untuk edit foto di laptop
kamu udah mulai rela kalau menghasilkan blog post itu 2 hari, 1 hari kurang maksimal.

Selama kamu niat foto, niat nulis, aku yakin kau bisa populer.
Aku yakin semua blogger awalnya dari situ juga,

Jadi, teruslah nulis, tapi jangan lupakan pengembangan diri.
Yang biasanya pake kamera hape, coba pake kamera beneran
Editing yang pintar, kuasai Photoshop.

Yang penting kamu punya komitmen. Kembangkan diri sendiri. Dibalik vlogger kece ada 2 lampu yang mahal dan ribet,

Ketika kamu udah punya konten (gambar, tulisan yang enak dibaca) yang bagus tapi masih sepi pengunjung, ingat: ngga ada orang yang nolak makanan enak, kecuali restorannya ada di pinggir sungai kali Ciliwung. Artinya, blog kamu emang ngga kamu publikasikan ke forum umum, makanya blogger pemula disarankan ikut komunitas blogging, komunitas yang memiliki tema yang sama (komunitas kecantikan misalnya).

Inget bahwa kerja keras tidak akan menghianati hasil.
Masih kurang followers? Adakan giveaway berhadiah menarik, walaupun tekor tapi kesohor halah. Masih kurang juga? Tiap ngepost blog, posting juga gambarnya di Instagram kamu.

Instagram kamu usahakan fotonya lebih HD lagi, gue uda jarang upload IG dari hape. Kenapa? Biar enak dilihat.

Lalu kamu iri, kok blogger ini terkenal tapi kontennya biasa aza?
Karena dia pelopornya, kamu baru 4 minggu di dunia blogging, dia udah 4 taun. Ya beda lah.

Begitu juga kamu, siapa tau 3 bulan lagi followersmu bertambah.

Kerja keras ngga akan menghianati hasil.

Gue punya foto dimana blog gue masih kosong, sepi pengunjung, followers 0. Font ngga dipilih, konten pendek-pendek. Masih dengan judul alay ini

Sekarang, i have 267 people loving me, eaaaa
Dan itu butuh hampir 2 taun untuk mencapai segitu. Ngga hanya 2 taun, gua harus sakit-sakit mata ngedit foto, ngabisin memori untuk foto-foto, dandan ribet, beli properti bunga-bunga kecil, begadang demi nulis. Gue bukan blogger yang asal jepret nulis, udah. Gue punya standar berapa karakter yang harus gua post, yaitu 700-1200 kata untuk postingan pribadi, 1000+ untuk postingan berbayar, bahkan pernah 2000 kata.

Capek dan ga seindah itu. Ngga seindah jeprat jepret aplot terus femes. Ya ngga femes juga sih, tapi lebih dikenal lah.

BUT IT'S ALL WORTH IT! Banya temen baru, berdiri dengan kaki sendiri, your blog is YOU, your blog is your piece of ART.

Ini semua karena kamu hebat, menyajikan blog yang bagus, foto yang keren. Lalu kamu sadar bahwa, kamu udah jauh dari titik pertama kamu ngeblog. Coba kamu ngeblog setaun, seminggu 2x, sebarin di komunitas. Pasti jadi lebih berkembang.


Yang penting harus jujur.

Jujur itu NGGA harus menghindari Photoshop, mencari angle yang bagus, bertutur kata yang lebih sopan, nggak.

JUJUR adalah ketika barang yang kamu review ngga bagus, bilang.
JUJUR adalah ketika kamu disponsorin, BILANG.
JUJUR adalah ketika kamu ngga nyaman dengan hal tertentu, bilang.
JUJUR adalah menulis dengan rapih, namun tidak menghilangkan karakter

(Baca: Menulis dengan Pencitraan VS Menulis dengan Jujur)

That way, gua yakin jujur membuahkan hasil. Jujur akan membawamu ke tempat yang jauh.


Jadi, jangan nyerah. Not until you do your best!

Ini tips menulis yang pernah gue tulis:

Tips Menulis yang Asik Tenan
Tips untuk Membuat Blog Selangkah Lebih Presentable